Minggu, 22 Juni 2014

Rekomendasi Film Thailand

Swasde kaa! :D Kali ini gue mau posting rekomendasi film Thailand terbaik (((menurut gue))) dan semoga ada beberapa film yg kalian baru tau :)) Langsung aja check this out!

1. Suckseed (Huay Khan Thep)


Film bergenre comedy romance ini bisa bikin ketawa ngakak sampai jumpalitan(?) Lebay sih hahaha. Tapi serius ini lucu banget. Buat yang suka sama musik, komedi dan juga bumbu cinta ke lawan jenis serta persahabatan, cocok banget nonton ini. Mulai dari Kong (Peach Pachara) dan Ped (Kao Jirayu) yang berteman sejak SD sampai akhirnya mereka SMA dan memutuskan untuk membentuk sebuah Band. Dari situ mulai muncul lah Ern (Nattasa Nauljam) si gadis yang disukai sama Ped dari kecil. Oh iya, kalau kalian udah nonton Suckseed tapi masih kurang puas ngeliat Kong alias Peach Pachara, kalian bisa nonton lagi di Suckseed Side Story di sini.

2. Crazy Little Thing Called Love (Sing leklek Tee reak wa... Rak)


Film bergenre comedy romance ini bener bener ngejelasin gimana perjuangan cinta seorang Nam alias Pimchanok Luevisadpaibul pada seorang kakak kelas tampan dan terknal bernama Shone yang tak lain dan tak bukan adalah Mario Maurer. Mulai dari perubahan fisik Nam, sampai muncul lah orang ketiga dari pihak Nam dan juga Shone ini. Menurut gue, film ini wajib tonton dan gak bikin bosen bosen walau diulang lagi. Peran guru Inn di sini juga penting banget buat ngebangun unsur komedinya :D

3. My True Friend Never Die


Film bergenre friendship dan romance ini punya jalan cerita yang menarik. Mulai dari anak baru yang bernama Song alias Mouse Natcha Jantapan yang kelihatannya polos tapi seiring berjalannya waktu dia jadi bergabung ke sebuah gang yang dipimpin sama Gun alias Mario Maurer. Peran Mario Maurer di film ini jelas beda banget sama perannya di CLTCL. Di sini dia bener bener macho dan pemberani gak malu malu unyu haha. Film ini banyak berantem berantemannya tapi tanpa senjata. Menuju ending, makna persahabatannya dapet banget. Pokoknya wajib tonton :D

4. The Little Comedian


Film dengan genre drama, comedy, dan ada sedikit romance antara anak 13 tahun dengan 23 tahun. Dimulai dari Tok (Chawin Likitjareonpong) yang terlahir dari keluarga komedian yang lagi ngintipin temennya waktu lagi ke dokter untuk perawatan wajah. Lalu Tok tiba tiba kena serangan cinta pandangan pertama sama Dokter Ice (Paula Taylor). Dari situ mulai lah usaha Tok untuk mempunyai jerawat di wajah biar bisa dapat perawatan Dokter Ice dan selalu cari perhatian Dokter Ice yang 10 tahun diatasnya. Pokoknya film ini recomended banget karena lucu dan makna kasih sayang seorang ayah di sini bisa disampaikan dengan jelas. Antara Plern (ayah Tok) pada anaknya. Dan Tok pada anaknya juga. :D

5. The Parallel


Film bergenre horror dan 18+ ini (((menurut gue))) enggak ada serem seremnya. Baru mulai film, gue ngeliatnya bukan serem, tapi kayak psikopat gitu. Setelah ibu dari Mobile (Wanisa Nuchanon) meninggal, si Mobile ini dimasukin ke panti asuhan dengan masih dalam penjagaan arwah ibunya. Terus muncul lah seorang perempuan yang baru aja melakukan aborsi. Nama perempuan ini Emmy (Paula Taylor). Lalu Emmy ngerasa bersalah karena udah aborsi anak hasil dari hubungan gelapnya, akhirnya dia berniat untuk mengadopsi seorang anak dari panti asuhan dan terpilih lah Mobile sebagai anak angkatnya. Pokoknya film ini ceritain tentang aborsi aborsian. Mungkin salah satu alasan kenapa (((menurut gue))) ini gak serem, karena sebelum nonton ini, gue nonton The Little Comedian. (ya urusannya?) Ya urusannya adalah masih kebayang peran Paula Taylor di film komedi itu. (terus kenapa direkomendasiin?) Ya karena Paula Taylornya cantik :D

6. Present Perfect


Short movie dengan genre drama comedy ini menurut gue recomended banget. Soalnya film ini ceritain tentang seorang perempuan bernama Pam yang diperankan oleh my lovely sister Aom Sushar yang hidupnya selalu hura hura yang harus jagain seorang gadis kecil bernama UK yang diperankan oleh Natthaya Ongsritragul yang juga anak dari Kakaknya Pam. Awalnya Pam ngerasa keganggu banget sama kehadiran UK. Tapi lama kelamaan Pam juga jadi sayang sama UK. Pesan yg mau disampein di sini adalah If You Could Turn Back Time. Endingnya sih antara bisa dan gak bisa ketebak, tapi overall short movie ini bagus dan Aomnya badai :D kalau mau tau film Aom yang lain, mari kita saling sharing(?) :D

7. Seasons Change


Film dengan genre romance ini mirip mirip sama film Suckseed. Cuma bedanya, di sini si pemeran utama alias Pom (Witawat Singlampong) naksir sama Dao (Yuwanat Aryanimisakul) rela ngejar Dao sampai ngelawan ayahnya demi bisa satu sekolah sama Dao, yaitu di sekolah Musik. Sampai terjadilah sebuah cinta segitiga karena datangnya Aom (Chutima Teepanat). Tapi Pom lebih kayak secret admirer di sini, beda sama Aom yang terang terangan nunjukin respectnya ke Pom. Unsur musik orkestranya ada banget di sini. Kalau suckseed kan band. Terus alat musik yg ditonjolin di sini juga Drum.

Yaudah. Segini dulu aja. Rekomendasi lainnya pasti udah pada tahu kan kayak Pee Mak, Phobia, ATM Error, Friendship, Love 4 Size, Seven Something, 3AM, Yes or No, terus apadeh tuh ya filmnya Aom Sushar yang dia jadi pramugari lupa judulnya :D

Selasa, 28 Januari 2014

Air Mata Perasaan yang Tak Tersampaikan

Walau ku sangat ingin bertemu,
Walau ku menyukaimu,
Kau jalan berlalu di depan mataku

Walau pun jadi begini,
Aku tetap melihatmu,
Dari tempat ini

Walau ku sangat ingin bertemu,
Walau ku menyukaimu,
Kau bahkan tidak menoleh ke arahku

Walau pun ku pakai payung,
Pipiku pun tetap basah

Diri ini.. Tak berdaya..




Minggu, 15 Desember 2013

Virus Tipe Hati

Aku selalu membencimu
Benci bagaimana caramu berjalan
Benci bagaimana caramu menyebut namaku
Benci bagaimana caramu bersikap padaku
Aku selalu membenci semua tentangmu

Seiring berjalannya waktu
Seiring berjalannya keadaan
Seiring berjalannya hadirmu
Seiring berjalannya perasaan

Aku mulai menyukaimu
Menyukai bagaimana caramu tersenyum
Menyukai bagaimana caramu menyebut namaku
Menyukai bagaimana caramu bersikap padaku
Aku semakin menyukai semua tentangmu

Kamis, 05 Desember 2013

Hujan Ini Untukmu

Hujan menghantarkan ku pada rindu yang selalu ku pendam
Hujan menghantarkan ku pada sakit yang selalu ku pendam
Hujan menghantarkan ku pada cinta yang selalu ku pendam
Hujan menghantarkan ku pada cemburu yang selalu ku pendam

Hujan menghantarkan ku pada rasa yang tak pernah padam
Teruntukmu, Calon Imam.

Minggu, 03 November 2013

Manusia Bodoh

Ingatkah kamu saat aku berkata aku akan selalu mengerti keadaan dan perasaanmu?
Percayalah, itu hanya perbuatan bodohku yang sia-sia karena kamu tidak menghargainya.

Ingatkah kamu saat aku berkata aku akan selalu percaya padamu sekalipun kamu berbohong?
Percayalah, itu hanya perbuatan bodohku yang sia-sia karena kamu tidak menghargainya.

Ingatkah kamu saat aku berkata aku akan selalu menghiburmu sekalipun aku harus menjadi seorang badut?
Percayalah, itu hanya perbuatan bodohku yang sia-sia karena kamu tidak menghargainya.

Ingatkah kamu saat aku berkata aku akan selalu memberikan senyumku walau hatiku sedang dalam amarah?
Percayalah, itu hanya perbuatan bodohku yang sia-sia karena kamu tidak menghargainya.

Ingatkah kamu saat aku berkata aku akan selalu membantumu menjadi yang lebih baik?
Percayalah, itu hanya perbuatan bodohku yang sia-sia karena kamu tidak menghargainya.

Ingatkah kamu saat aku berkata aku akan selalu ada untukmu sekalipun kamu tidak pernah melakukannya?
Percayalah, ini semua hanya perbuatan bodohku yang tidak pernah kamu hargai adanya.

Ingatkah kamu bahwa semua yang telah aku ucapkan selalu aku lakukan?
Percayalah, ini akan menjadi yang terakhir kalinya aku bertingkah bodoh untukmu. Untuk kita.

Sabtu, 24 Agustus 2013

Lumpuhkan Ingatanku..

Aku terlalu senang bermain-main
Aku terlalu senang bersembunyi

Aku selalu bisa menutupi
Aku selalu bisa menyakiti

Aku memang bisa berjanji
Aku memang bisa mengingkari

Aku akan selalu salah
Aku akan selalu mengalah

Aku begitu jahat
Tak lupa aku juga begitu mencinta

Aku sudah berhasil datang
Tapi, belum tentu aku berhasil pergi

Tuhan, tolong beriku kekuatan,
Karena, mencintanya hingga mati bukan lah hal yang mudah

Rabu, 22 Mei 2013

Siapalah Aku Ini?

Aku selalu memandangmu.
Karena aku suka caramu tersenyum.
Aku selalu memandangmu.
Karena aku suka caramu menatap.
Aku selalu memandangmu.
Karena aku suka dengan apa yang kamu lakukan.
Tapi aku tak bisa memandangmu.
Saat kamu tersenyum untuk kekasihmu.
Tapi aku tak bisa memandangmu.
Saat kamu menatap dalam-dalam kekasihmu.
Tapi aku tak bisa memandangmu.
Saat kamu melakukannya bukan untukku yang selalu mengharapkan.